Thursday, December 4, 2008

Surat Indah dan Boni

Tadi, menjelang makan siang, aku menerima chat ini

[11:21:59] er> sonya
[11:22:05] er> ada surat buat kamu nih ya
[11:22:15] me > otre
[11:22:23] me > aq datang kesana mba ngambil na

Sebenernya aku sudah bisa menebak aku dapat surat dari mana, karna setelah aku selesai SMU bisa dikatakan aku tidak menggunakan layanan pos lagi untuk kirim-mengirim surat, tentunya karna aku sudah mengenal e-mail.

Seperti biasa aku menerima surat atas nama WVI. Aku masih merasa biasa saja, mungkin itu adalah laporan donasiku selama ini. Tapi aku agak tertegun ketika membuka plastik putih itu, ternyata isinya ada 2 amplop putih yang dialamatkan ke kantor ku. Dua amplop putih yang masing-masing berisi satu surat.
Ternyata dua surat itu dari Indah dan Boni. :). Suprise banget... Aku sudah berencana mengirimkan surat kepada mereka berdua, tapi entah mengapa aku kesulitan mencari topik yang tepat buat mereka. Ternyata harus merekalah yang menyuratiku terlebih dahulu.

Suratnya sederhana, yah dengan tulisan yang sederhana pula. Yah sebagaimana anak SD kelas 3 menulis surat. Kata-katanya cukup sederhana, hanya memperkenalkan diri serta cita-cita kedepannya.

Aku jadi ingat awalnya aku masuk gerakan ini atas ajakan seseorang. Dan ketika usiaku akan beranjak 22 tahun, aku ingin sesuatu yang berbeda dan harus ada yang bertambah dalam hidupku. Usia otomatis bertambah, pakayan dan assesories... hhmmm diri ku tidak begitu berminat. Akhirnya dengan kebulatan tekat, aku sudah berkomitmen ikut WVI, dan menjadikannya hal yang paling penting yang pernah bertambah dalam hidupku.
Meskipun aku belum sempat mengirimkan serial "Donal Bebek" yang kemaren pengen aku kirimkan di hari ULTAH ku.. Heheehhee
Surat mereka ini mengingatkanku untuk segera mengirimkannya, mungkin akan ku jadikan hadiah natal.

Siang ini dengan langkah pasti, ku ayunkan langkah ke supermarket terdekat untuk membeli kertas surat bergambar boneka-boneka lucu. Aku sudah membulatkan tekatku sesibuk apapun pastinya aku akan membalas surat dari adik asuhku, aku lebih suka menyebutnya adik asuh ketimbang anak asuh. hehehehhehehhehe

Indah dan Boni, anak 2 orang anak yang berasal dari sebuah desa terpencil di pulau Kalimantan. Masing-masing masih kelas 3 SD. Semoga juga mereka bisa seberuntung kita-kita yang terberkati ini.

Suprise natal yang berharga.... Terimakasih Indah dan Boni.......

1 comment:

The Flash said...

wow...
yg ini baru bisa dpt unlimited point..
keren bgt.. salut.. salut..

--------
One Way - Bagaimana Dengan Mereka

Oh betapa indahnya,
hidup kita jalani
Tiada waktu terlewat,
tanpa bahagia ...

Mari lihat keluar,
terkadang kita lupa
Kita tak sendiri,
menikmati indahnya
Hidup yang diberikan oleh sang pencipta

Bagaimana dengan mereka
yang menjerit karena lapar
Dan hidup dari belas kasihan orang s'perti kita

Bagaimana dengan mereka
yang tak punya apa-apa
Apa yang t'lah kita buat
Karena kita diciptakan
Untuk berbagi hidup dengan mereka